top of page
Search
  • Writer's pictureTime Peace

OMEGA SPEEDMASTER MOONWATCH

Omega Speedmaster adalah jam tangan chronograph yang diproduksi oleh Omega SA. Meskipun chronograph telah ada sejak akhir tahun 1800-an, Omega pertama kali memperkenalkan rangkaian chronograph ini pada tahun 1957. Speedmaster Professional atau "Moonwatch" Manual Winding adalah yang paling terkenal dan paling lama diproduksi; itu dipakai selama perjalanan ruang angkasa Amerika pertama sebagai bagian dari misi Gemini 4 NASA dan merupakan jam tangan pertama yang dikenakan oleh astronot yang berjalan di Bulan selama misi Apollo 11. Speedmaster Professional tetap menjadi salah satu dari beberapa jam tangan yang memenuhi syarat oleh NASA untuk penerbangan luar angkasa dan masih satu-satunya yang memenuhi syarat untuk EVA.


1967 Omega Speedmaster ref. 105.012 with stretch bracelet and caliber 321

Omega Speedmaster mungkin saja jam tangan paling terkenal yang pernah dibuat berkat perannya di salah satu momen terpenting dalam sejarah. Pada 20 Juli 1969, Neil Armstrong dan Buzz Aldrin menjadi manusia pertama yang menginjakkan kaki di Bulan. Namun, cerita Speedmaster dimulai jauh sebelum pendaratan di Bulan. Dalam artikel ini, kami akan memberi Anda ikhtisar singkat tentang sejarah Speedmaster dan membahas mengapa itu menjadi jam tangan yang ikonik dan sangat disukai. Selama 60 tahun terakhir, Omega telah merilis Omega Speedmaster dalam jumlah yang luar biasa sehingga mustahil untuk menggambarkan semuanya hanya dalam satu artikel. Anggap ini sebagai pengantar dasar Omega Speedmaster dengan fokus pada Omega Speedmaster Professional (Moonwatch). Jam tangan ini akan selamanya dikenal sebagai jam tangan pertama yang dipakai di Bulan.


Awal dari Omega Speedmaster

Pada tahun 1957, Omega merilis trio jam tangan yang sejak saat itu menjadi icon dari merek Omega dan dunia jam tangan seperti yang kita kenal sekarang. Trio ini terdiri dari Omega Seamaster 300 (CK2913), Omega Railmaster (CK2914), dan Omega Speedmaster (CK2915). Speedmaster awalnya dimaksudkan sebagai jam tangan sport chronograph, mengambil inspirasinya dari jam dasbor mobil sport Italia dari akhir 1950-an. Jam tangan ini memiliki ciri khas tampilan sporty, termasuk lugs lengkung, dial hitam, dan broad arrow hands.


Caliber 321


Pada perkenalannya, Speedmaster adalah jam tangan Chronograph pertama di dunia dengan skala tachymeter di bezel - fitur yang dirancang untuk kepentingan pengemudi mobil balap. Omega kaliber 321 yang legendaris dengan column wheel Chronograph yang menggerakan arloji ini. Omega menggunakan mesin jam berbasis Lemania kaliber 2310 ini hingga tahun 1968. Namun, banyak orang menganggap Speedmaster asli sebagai 'Holy Grail' dari jam tangan. Jam tangan ini hanya diproduksi selama dua tahun, dan itu sekitar 60 tahun yang lalu, jadi sangat langkah dan sulit ditemukan saat ini.


Jam Tangan Yang Membuat Sejarah

Perjalanan antariksa Speedmaster mencapai puncaknya dengan misi Apollo 11. Crew Apollo 11 terdiri dari astronot Neil Armstrong, Buzz Aldrin, dan Michael Collins. Ketiganya mengenakan Omega Speedmaster Professional mereka sendiri dalam perjalanan ke Bulan. Armstrong dan Aldrin, yang sama-sama menginjakkan kaki di Bulan, masing-masing mengenakan Omega Speedmaster Professional ref. 105.012 di seluruh misi. Namun, hanya Aldrin yang membawa arlojinya ke permukaan bulan. Collins dan ref Speedmaster-nya ref. 145.012 tetap tinggal di Command Module Apollo 11 merupakan momen yang sangat bersejarah.


Omega Speedmaster ref. 105.012 akan terus berkembang menjadi Speedmaster yang kita kenal sekarang. Omega sebelumnya telah memperkenalkan white baton hands ke koleksi Speedmaster agar lebih mudah dibaca. Untuk 105.012, Omega mulai menggunakan casing yang lebih besar, 42 mm, pushers yang lebih lebar yang dilindungi casing, dan crown guards. Mereka juga menambahkan kata 'Profesional' di bawah tulisan 'Omega Speedmaster'.


Profesional Speedmaster Setelah Pendaratan di Bulan


Penerus Moonwatch yang ikonik adalah Omega Speedmaster tahun 1968 ref. 145.022 - Speedmaster pertama yang tidak memiliki fitur legendaris Omega kaliber 321. Sebaliknya, Speedmaster Professional yang lebih baru ini menampilkan Omega kaliber 861 yang lebih sederhana dan lebih terjangkau. Perubahan ini dibuat sebagai hasil dari keberhasilan Speedmaster setelah pendaratan di Bulan dan keinginan untuk memproduksi Speedmaster dalam jumlah yang lebih besar untuk memenuhi permintaan yang tinggi. Selain itu, pada saat itulah merek jam tangan Swiss harus mengambil langkah-langkah untuk bertahan dalam bisnis karena kebangkitan quartz revolution.


Omega Speedmaster with Caliber 861


Beruntung bagi Omega, Speedmaster ref. 145.022 akan terbukti menjadi kesuksesan komersial dan teknologi. Ini adalah model baru pertama yang diperkenalkan ke publik sejak pendaratan di Bulan dan digunakan selama misi Pesawat Ulang-alik yang dimulai pada tahun 1978. Pada tahun 1982, digantikan oleh ref. 145.0022, yang diproduksi hingga 1988. Tahun itu, Omega mulai menggunakan PIC (Product Identity Code) baru mereka untuk nomor referensi. Speedmaster Professional berikutnya memiliki nomor referensi yang sama sekali baru 3590.50. Penggantinya, 3570.50, diproduksi dari tahun 1996 hingga 2014. Perubahan terbesar model ini terjadi pada tahun 1997 dengan diperkenalkannya kaliber Omega 1861 - versi modifikasi ringan dari kaliber 861 - dan penggunaan Superluminova sebagai pengganti tritium untuk melapisi dial jam dan tangan.


Konklusi


1969 Omega Speedmaster Apollo 11 All Gold with caliber 861

Omega speedmaster merupakan salah 1 jam tangan yang paling iconic di dunia horology. Karena design yang abadi, sejarahnya yang sangat menarik untuk dikoleksi dan membuat jam tangan ini diincar oleh banyak kolektor. Bahkan ada pepatah yang berkata semua kolektor wajib pernah memiliki jam tangan ini. #talktheclock


Supported by @GloriaFineWatches


Referensi :








208 views0 comments

Recent Posts

See All
Post: Blog2_Post
bottom of page